30 Perguruan Tinggi Indonesia Jalin Kerja Sama Strategis di KBRI Malaysia

Rektor IAI Al-Khairat Pamekasan dan perwakilan dari 30 perguruan tinggi Indonesia resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama Terpadu pada 9 September 2025.

Malaysia – Sebanyak 30 perguruan tinggi di Indonesia menandatangani Perjanjian Kerja Sama Terpadu di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Malaysia. Kesepakatan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat sinergi antar kampus guna meningkatkan mutu penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi.(09/09/2025)

Kerja sama tersebut mencakup berbagai bidang, mulai dari pendidikan dan pengajaran, penelitian kolaboratif, hingga publikasi ilmiah bersama. Selain itu, kampus-kampus yang terlibat juga sepakat untuk memperkuat pengabdian kepada masyarakat melalui program bersama, menyelenggarakan seminar, workshop, dan konferensi, menghadirkan dosen tamu, meningkatkan kompetensi sumber daya manusia, serta memanfaatkan sumber daya yang dimiliki kampus secara kolektif.

Adapun perguruan tinggi yang terlibat dalam penandatanganan ini meliputi Institut Jam’iyah Mahmudiyah Langkat, Institut Al Fithrah Surabaya, Universitas Islam Ahmad Dahlan Sinjai, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri, Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara, Institut Agama Islam Al-Khairat Pamekasan, Universitas Islam Aceh, Institut Agama Islam Nazhatut Thullab Sampang, Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan, serta Universitas Yudharta Pasuruan.

Selain itu, bergabung pula STAI Ar-Rosyid Surabaya, STAI Salahuddin Pasuruan, Universitas PGRI Sumenep, STIS As Salafiyah Sumber Duko Pamekasan, STAI Ma’arif Sampang, Universitas Wiraraja Madura, Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, STAI Alif Laam Miim Surabaya, Universitas Muhammadiyah OKU Timur, dan Universitas Muhammadiyah Semarang.

Daftar ini semakin lengkap dengan kehadiran STIS Ummul Ayman Pidie Jaya, Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo, Universitas Muhammadiyah Kalianda, Universitas Islam Madura, Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Lamongan, Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember, Universitas Muria Kudus, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Kebumen, Universitas Muhammadiyah Kotabumi, serta Institut Agama Islam Daar Al Uluum Asahan.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor Institut Agama Islam (IAI) Al-Khairat Pamekasan, Dr. Ali Ridho, M.S.I, menyampaikan apresiasinya. “Kesepakatan ini menegaskan komitmen perguruan tinggi Indonesia untuk bersatu, saling mendukung, dan berkembang bersama dalam berbagai aspek akademik,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya memanfaatkan kerja sama ini untuk menghasilkan karya nyata yang memberi manfaat luas. “Saya berharap sinergi antar tiga puluh kampus ini mampu melahirkan inovasi berkelanjutan, yang bermanfaat tidak hanya bagi dunia pendidikan, tetapi juga bagi masyarakat luas dan bangsa,” Pungkasnya. (vick)